SIAPA HTI/HIZBNU TAHRIR -JAMA’AH
TABLIGH/JAUHELAK/KARKUN
KESESATAN PENDIRI HIZBUT
TAHRIR;TAQIYUDDIN IBROHIM AN-NABHANI
---------
---------
KAUM FIRQOH QODORIYAH
An-Nabhani:"Tidak ada kaitan Qadla'dan Qadar padanya (perbuatan manusia)". Lihat Nizham al Islam halaman 22.
An-Nabhani:"Tidak ada kaitan Qadla'dan Qadar padanya (perbuatan manusia)". Lihat Nizham al Islam halaman 22.
An-Nabhani:"
Dan jika (penguasa) menyalahi syari'at atau tidak mampu mengurus negara, maka wajib dilengserkan saat itu juga". Lihat Nizham al Islam 68.
An-Nabhani:"Nabi mewajibkan setiap muslim untuk membai'at seorang khalifah dan menyifati orang yang meninggal dan tidak membai'at bahwa matinya mati jahiliyah". Lihat Asy-Syakhshiyyah al-Islamiyyah Juz.2 halaman 9.
An-Nabhani:"Berpangku tangan dari mengangkat khalifah bagi umat Islam termasuk dosa besar". Lihat Asy-Syakhshiyyah al-Islamiyyah Juz.2 halaman 13.
An-Nabhani:"Seluruh umat Islam berdosa besar karena berpangku tangan dari mengangkat khalifah bagi umat Islam. Bila umat Islam sepakat untuk tidak mengangkat khalifah maka masing-masing dari mereka berdosa". Lihat Asy-Syakhshiyyah al-Islamiyyah Juz.2 halaman 13.
An-Nabhani:"Waktu yang diberikan kepada kaum muslimin untuk mengangkat khalifah adalah dua malam, maka tidak halal bagi umat Islam bermalam dua malam tanpa membaiat seorang khalifah". Lihat Asy-Syakhshiyyah al-Islamiyyah Juz.2 halaman 15.
An-Nabhani:"Apa yang dilakukan oleh Umar sendiri ketika menarik pajak perdagangan, ia mengambil 1/4 dari umat Islam dan setengah dari 1/10 dari kafir dzimmi padahal dalam hukum syara'tidak dibolehkan mengambil pajak apapun dari umat Islam atau kafir dzimmi atas harta perdagangannya". Lihat Asy-Syakhshiyyah al-Islamiyyah Juz.2 halaman 201.
An-Nabhani:"Boleh bagi seorang laki-laki berjabat tangan dengan perempuan tanpa ha-il (penghalang), demikian pula sebaliknya. Melihat perempuan yang bukan mahramnya haram tetapi berjabat tangan boleh". Lihat An-Nizham al-Ijtima'i fil Islam halaman 57.
An-Nabhani:"Karena tangan perempuan bukan termasuk aurat dan tidak haram melihatnya tanpa syahwat maka demikian juga memegangnya (berjabat tangan) tidak haram". Lihat An-Nizham al-Ijtima'i fil Islam halaman 58
An-Nabhani:"Jika seseorang mampu untuk istinbath atau ijtihad maka saat itu juga ia jadi seorang mujtahid. Karena ijtihad mungkin dilakukan oleh setiap orang dan hal itu mudah bagi mereka". Lihat At-Tafkir halaman 149.
An-Nabhani:"Cukup untuk beristinbath bahwa seseorang memiliki kemampuan yang memungkinkan untuk beristinbath". Lihat At-Tafkir halaman 149.
An-Nabhani:"Perbuatan-perbuatan ini tidak ada kaitannya dengan Qadla'dan tidak ada kaitan Qadla'dengannya, karena manusialah yang berbuat dengan kehendak dan ikhtiyarnya sendiri. Jadi perbuatan-perbuatan yang ikhtiyariyyah tidak masuk di bawah Qadla'Allah". Lihat Asy-Syakhshiyyah al-Islamiyyah Juz.1 halaman 71.
An-Nabhani:"Jadi menggantungkan adanya pahala sebagai balasan bagi kebaikan dan siksa sebagai balasan dari kesesatan, menunjukkan bahwa petunjuk dan kesesatan adalah murni perbuatan manusia itu sendiri, bukan berasal dari Allah". Lihat Asy-Syakhshiyyah al-Islamiyyah Juz.2 halaman 74.
An-Nabhani:"Hanya saja kema'shuman bagi para nabi dan rasul ada setelah mereka diangkat menjadi nabi dan rasul dengan wahyu". Lihat Asy-Syakhshiyyah al-Islamiyyah Juz.2 halaman 120.
PERKATAAN PARA PETINGGI JAMA’AH TABLIGH/JAUHELAK/KARKUN
Perkataan Mantan Jamaah Tabligh
Beberapa mantan JT dan Para Ulama lainnya yang
telah memahami dengan benar tentang JT ini mereka semua telah sepakat atas sesatnya
JT ini. berikut kita ikuti penjelasan beliau-beliau semoga kita dikaruniakan
kefahaman yang benar oleh Allah Subhanawataala agar bisa mensikapi dengan benar
:
” inilah pengalamanku selama 10 (sepuluh) tahun,
saya bersama JT …. sungguh JT dan ulamanya, mereka taklid buta terhadap Abu
Hanifah dan berlebihan terhadapnya, bahwa semua yang keluar dari Ulamanya JT
selalu dibawa (ditafsirkan) kepada kebaikan walaupun sudah jelas bertentangan
dengan Al-Qur’an dan As-Sunnah, sementara semua ucapan setiap orang yang bukan
dari JT maka ucapan itu dianggap kedustaan dan mengada-ada.
JT telah membedakan antara dunia dengan agama
(sekuler) JT men-imani 4 thoriqoh Sufi yaitu Al-Jistiyah,An-Naqsabandiyah,Al-Qodiriyah
dan As-Sahrowardiyah.
Orang JT meyakini bahwa seseorang yang meninggal
dunia belum berbaiat kepada salah satu Thoriqoh ini maka matinya mati
jahiliyah.
Orang JT meyakini bahwa aqidah yang dibawa Rosululloh adalah kesyirikan sedangkan aqidah yang ada pada syaikh-syaikh ad-duyubandiyah dari JT itulah keimanan dan Islam. syariat itu ada dua, ada yang dari Rasululloh dan ada yang datang dari syaikhnya JT”.
2. Asy-Syaikh Abdurrohim Syah Ad-Duyubandi.
Beliau telah melalui waktu yang sangat panjang
bersama pendiri JT yaitu Muhammad Ilyas dan Putra Muhammad Ilyas yaitu Muhammad
Yusuf, beliau berkata :
” Sesungguhnya tentang keadaan JT ini harus kita
sampaikan kepada ummat karena sesungguhnya mereka itu adalah pada dai yang
belum sampai kepada derajat dai, mereka memulai kegiatannya dengan latihan
berbicara didepan muslimin.. padahal kita dapati manusia tidak berani berbicara
masalah kedokteran jika mereka belum menguasai ilmunya, tetapi JT ini sangat
menganggap enteng/remeh dalam urusan agama walaupun belum mengerti apa-apa,
kenapa mereka (orang-orang JT) begitu beraninya ? karena keyakinan mereka
,barang siapa yang khuruj dua kali atau tiga kali jangan ditanya lagi tentang
ketinggian derajat mereka, para ulam di hadapan mereka tidak ada apa-apanya.”
Beliau adalah suami saudarinya Muhammad Ilyas
(Ipar). beliau bukan hanya mantan Amir JT, tetapi sudah menjadi kholifahnya JT
pada kurun waktu pertama. beliau, dalam waktu yang lama memimpin JT bersama
Muhammad Ilyas Al-Kandahlawi, beliau berkata :
“Sesungguhnya dakwah yang muncul dari Markas
Nizhomuddin Dahli bukanlah dakwah Ilmu dan Fiqih yang mencocoki al-kitab dan
as-sunnah…. maka bagi seluruh masyaikh yang telah menegakan dakwah dan tabligh
agar mencocoki Thoriqohnya Salafush Sholeh dan ulama yang benar.”
beliau berkata :
“Sungguh benar orang yang mengatakan bahwa
Yahudinya Ummat Islam adalah Syi’ah sedangkan Yahudinya Ahlusunnah adalah orang
yang taklid kepada Hanafi seperti JT, yang mereka menjadi penolong-penolong
kejahilan dan taklid, mereka adalah penyembah-penyembah tokoh – tokoh mereka
dan mereka menganggungkan tokoh-tokoh mereka, mereka telah menyuburkan
kebid’ahan didalam muslimin, mereka mewajibkan kepada muslimin perkara yang
tidak diwajibkan oleh Alloh subhanawataala mereka telah membuat syariat dengan
suatu syariat yang tidak disyariatkan oleh Alloh subhanawataala dan rosulnyaNya
.
Rosululloh subhanawataala telah bersabda :
“Barangsiapa mencintai ahli Bid’ah sungguh dia telah menolong menghancurkan
Islam.”
Beliau juga bersabda : ” Artinya Sesungguhnya
Alloh subhanawataala menahan taubat bagi ahli Bid’ah (shohih al-jamiush
Shoghir)
Termasuk prinsipnya JT adalah menolah semua nash
dari Al-Qur’an dan As-Sunnah yang menjelaskan wajibnya mengingkari thoghut dan
perintah untuk melarang dari kemungkaran dengan penolakan yang pasti.”
Beliau mempersaksikan JT dengan mengatakan :
” Telah muncul pada abad ke 14 ini dinegeri –
negeri Muslimin, mulai dari timur samapi barat, gerakan dakwah yang pelakunya
menampakkan keikhlasan,sabar,sanggup menahan beban didalam berdakwah. mereka
kerahkan seluruha jiwa dan raganya demi pelaksanaan dakwah, yaitu dakwahnya
suatu kaum yang menamakan dirinya ahli tabglih (Jama’ah Tabligh). mereka meletakkan
6 rukun sebagai dasar dakwah mereka (gerakan dakwah mereka disebut Khuruj).
Khuruj bagi JT merupakan pondasi dasar dakwa mereka (artinya JT tidaka akan
berkembang tanpa khuruj, pent). kedudukan khuruj ini seperti 2 kalimat syahadat
di kalangan ahli istiqomah.
Barang siapa yang mau menerima dan menyibukkan
diri dengan khuruj, mereka akan dicintai dan dimulaikan dan dimintakan ampun
(oleh orang-oran JT). sedangkan kesesatan dan bid’ah dalah bagi siapa saja yang
tidak mau khuruj dengan JT walaupun orang tersebut telah melaksanakan seluruj
kewajiban, fardhu-fardhu dan sunnah-sunnah. dengan khuruj ini, ukuran
orang-orang JT mencintai dan membenci (memusuhi).
Sungguh dakwah JT ini telah menimbukan
bahaya besar dikalangan muslimin, baik bahaya dunia maupun akhirat, diantaranya
yaitu :
1. berbagai bid’ah dan perselisihan terhadap sunnah Nabi.
2. melalaikan kewajiban terhadap keluarga , kedua orang tua, dan Istri-istri mereka dengan tidak menunaikan hak-hak mereka.
3. telah memalingkan para penuntut ilmu yang bermanfaat , baik ilmu dunia maupun agama (karena selalu diajak Khuruj,pent)
4. terbengkalainya pekerjaan (karena selalu khuruj).
5. berapa banyak terjadinya pertengkaran dan perpisahan antara orang tua dengan anaknya, antara suami dengan istri-istri.
Hanya kepada Allah subhanawataala kami
mengeluhkan,kemudian manusia atas bahaya kerusakan dan penyesatan besar yang
ditimbulkan dari gerakan dakwahnya JT ini,
Maka Wajib hukumnya bagi muslimin yang sedikit
memiliki ilmu untuk mengurangi kerusakan dan kejelekan yang diakibatkan gerakan
dakwah JT ini dengan cara menjelaskan kepada muslimin kesesatan dan penyesatan
JT sabagai pengamalan Firman Allah Subhanawataala :
“
إِنَّ ٱلَّذِينَ يَكْتُمُونَ مَآ أَنزَلْنَا مِنَ ٱلْبَيِّنٰتِ وَٱلْهُدَىٰ
مِنۢ بَعْدِ مَا بَيَّنّٰهُ لِلنَّاسِ فِى ٱلْكِتٰبِ ۙ أُو۟لٰٓئِكَ يَلْعَنُهُمُ
ٱللَّـهُ وَيَلْعَنُهُمُ ٱللّٰعِنُونَ ﴿البقرة:١٥٩Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan apa yang telah Kami turunkan berupa keterangan-keterangan (yang jelas) dan petunjuk, setelah Kami menerangkannya kepada manusia dalam Al Kitab, mereka itu dilaknati Allah dan dilaknati (pula) oleh semua (mahluk) yang dapat melaknati,
Dikutip dari kitab : Jama’ah Tabligh (menurut mantan pengikutnya) penyusun : Abu Ummah Abdurrohim bin Abdulqohhar Al-Atsary
.WAHABI
TIDAK BERIMAN AKAN ADANYA SYAFA'AT NABI MUHAMMAD SAW
Khawarij gitu lo !!!!.,Nabi-nya saja Muhammad bin Abdul Wahab ..yach...wajarlah dan wajib begitu. Minta syafa'atnya ya..ke Muhammad bin Abdul Wahab ..
Kalo Wahabi mohon syafa'at kepada Nabi Muhammad Saw,ya salah alamat,aneh ..gak masu akal !
Al-qur’an telah mengatakan Salafy wahabi itu Sesat,Mau kemana ?
“Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka mengikuti ayat-ayat yang mutasyaabihaat”
Dia-lah yang menurunkan Al Kitab (Al quran) kepada kamu. Di antara (isi) nya ada ayat-ayat yang muhkamaat, itulah pokok-pokok isi Al quran dan yang lain (ayat-ayat) mutasyaabihaat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka mengikuti ayat-ayat yang mutasyaabihaat daripadanya untuk menimbulkan fitnah dan untuk mencari-cari takwilnya, padahal tidak ada yang mengetahui takwilnya melainkan Allah. Dan orang-orang yang mendalam ilmunya berkata: `Kami beriman kepada ayat-ayat yang mutasyaabihaat, semuanya itu dari sisi Tuhan kami.` Dan tidak dapat mengambil pelajaran (daripadanya) melainkan orang orang yang berakal (Berilmu).
(QS. 3:7) ::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::
Khawarij gitu lo !!!!.,Nabi-nya saja Muhammad bin Abdul Wahab ..yach...wajarlah dan wajib begitu. Minta syafa'atnya ya..ke Muhammad bin Abdul Wahab ..
Kalo Wahabi mohon syafa'at kepada Nabi Muhammad Saw,ya salah alamat,aneh ..gak masu akal !
Al-qur’an telah mengatakan Salafy wahabi itu Sesat,Mau kemana ?
“Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka mengikuti ayat-ayat yang mutasyaabihaat”
Dia-lah yang menurunkan Al Kitab (Al quran) kepada kamu. Di antara (isi) nya ada ayat-ayat yang muhkamaat, itulah pokok-pokok isi Al quran dan yang lain (ayat-ayat) mutasyaabihaat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka mengikuti ayat-ayat yang mutasyaabihaat daripadanya untuk menimbulkan fitnah dan untuk mencari-cari takwilnya, padahal tidak ada yang mengetahui takwilnya melainkan Allah. Dan orang-orang yang mendalam ilmunya berkata: `Kami beriman kepada ayat-ayat yang mutasyaabihaat, semuanya itu dari sisi Tuhan kami.` Dan tidak dapat mengambil pelajaran (daripadanya) melainkan orang orang yang berakal (Berilmu).
(QS. 3:7) ::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::
SERUAN SALAFY WAHABI :
Salafy wahabi bilang hayooo kembali kepada Al-qur'an dan sunnah ya Ikhwan ya akhwata ! justru menjauhi Al-qur'an dan sunnah ....!!!! yachhhh ..justru memusuhi Al-Qur'an dan sunnah ! untuk itu ;
NABI MUHAMMAD SAW BERSABDA :
سَيَكُونُ فِى أُمَّتِى اخْتِلاَفٌ وَفُرْقَةٌ قَوْمٌ يُحْسِنُونَ الْقِيلَ وَيُسِيئُونَ الْفِعْلَ وَيَقْرَءُونَ الْقُرْآنَ لاَ يُجَاوِزُ تَرَاقِيَهُمْ يَمْرُقُونَ مِنَ الدِّينِ مُرُوقَ السَّهْمِ مِنَ الرَّمِيَّةِ لاَ يَرْجِعُونَ حَتَّى يَرْتَدَّ عَلَى فُوقِهِ هُمْ شَرُّ الْخَلْقِ وَالْخَلِيقَةِ طُوبَى لِمَنْ قَتَلَهُمْ وَقَتَلُوهُ يَدْعُونَ إِلَى كِتَابِ اللَّهِ وَلَيْسُوا مِنْهُ فِى شَىْءٍ مَنْ قَاتَلَهُمْ كَانَ أَوْلَى بِاللَّهِ مِنْهُمْ قَالُوا : يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا سِيمَاهُمْ قَالَ : التَّحْلِيقُ
“ Akan ada perselisihan dan perseteruan pada umatku, suatu kaum yang memperbagus ucapan dan memperjelek perbuatan, mereka membaca Al-Quran tetapi tidak melewati kerongkongan, mereka lepas dari Islam sebagaimana anak panah lepas dari busurnya, mereka tidak akan kembali (pada Islam) hingga panah itu kembali pada busurnya. Mereka seburuk-buruknya makhluk. Beruntunglah orang yang membunuh mereka atau dibunuh mereka. Mereka mengajak pada kitab Allah tetapi justru mereka tidak mendapat bagian sedikitpun dari Al-Quran. Barangsiapa yang memerangi mereka, maka orang yang memerangi lebih baik di sisi Allah dari mereka “, para sahabat bertanya “ Wahai Rasul Allah, apa cirri khas mereka? Rasul menjawab “ Bercukur gundul “. (Sunan Abu Daud : 4765)
Di dalam suatu hadist yang panjang,yang di riwayatkan Imam Bukhari dan Muslim diterangkan bahwa pada hari Qiyamat berkumpullah orang-orang di padang mahsyar yang panas itu,orang orang ketika itu sangat gelisa,sehingga setiapnya mencari bantuan untuk meringankan kesusahan yang di deritanya.Mula-mula mereka datang kepada Nabi Adam,kemudian kepada Nabi Nuh,kemudian ke pada Nabi Ibrahim,kemudian kepada nabi Musa,kemudian kepada Nabi Isa,tetapi kesemuanya Nabi-nabi itu tidak dapat memberikan batuan,karena Nabi-nabi itu sibuk degan hal-nya masing-masing,Ahirnya mereka datang berbondong-bondong kepada Nabi Muhammad Saw untuk minta syafa'at (bantuan) itu. Maka Nabi Muhammad Saw bersujud kepada Tuhan,lalu Allah berfirman kepada Nabi Muhammad Saw :
1.Irfa'ro'saka saltu'tho, waqul yussma' wasfa' tu syaffa' fa arfa'u ro-is fa ahmaduhu robbi bitahmid yu'alimuni summa asfa'u fayahuddu lihadan syuma uhrijuhum minannar waudhiluhum jannah,syuma 'audu fa aqo'u syajidan msylahu fi syalisya ti awirrobi'ati hatta ma baqiyya finnar illa man hasyabahuul qur'an.
Artinya : Angkatlah kepalamu,minta saja akan diberi,katakanlah apa saja akan didegar,,bantulah orang lain akan diterima bantuan itu. Maka saya angkat kepala saya (kata Nabi Muhammad Saw),Maka saya puji Tuhan yang diajarkan kepada saya,kemudian saya beri bantuan kepada orang,maka diberi garis kepada saya.Kemudian saya keluarkan orang-orang dari Neraka dan saya masukan ke dalam surga,kemudian saya ulangi sujud serupa itu ketiga kali dan ke empat kali,sehingga tak ada lagi yang tersisa dalam neraka ,kecuali orang-orang yang telah ditetapkan Qur'an akan menjadi penghui Neraka selama-lamanya. ( HR. Imam Bukhari dan Muslim,Shahih Bukhari juz Iv hal 98.)
2.Rasulullah Saw Bersabda : Syafa'atku untuk umat-umatku yang berbuat dosa besar. (Hadis Sahih dirawikan oleh Tharmizi Juz 9 hal 266.
Catatan : ( untuk diingat ,jagankan hadist shahihnya selagit,Al-Qur'an saja tersingkirkan kalo tidak bisa dicocokkan ke Agama Salafi Wahabi Al-Nejd,Dajjal kan ?,, Shusst ..! ).
Hadist shahih so'al syafa'at ini sangat banyak,baik masalah pahala shalawat,pahala zikir,tasbih,tahmid dan lain-lain. Dan semua Hadist masalah syafa'at, diharamkan,dikafirkan ,dimusyrikan oleh Salafi Wahabi,mahluk yang beritiqodkan Mutasyabih,mut"azila,Qodoriyah dan terkadang Jabriyah, Agamanya Majusi,karena bertuhankan Tuhan
berjizim,duduk,berdiri,bertangan,berkaki,bermulut,brtelinga,berhidung,bertulang belakang, rambut keritin gimbal dan ke emasan,seperti sosok anak mudah ,sama degan Agama Yahudi dan Nasrani ,Super khawarij karena Memusuhi Islam yang dibawa Nabi Muhammad Saw " :
Apa kata Syahabat Nabi ?
Wakana bnu Umar ya rohum syiroro Kholqillah wa qolla innahum an tholaqu illa ayatin nazalat fil quffar faja’aluha ‘lal mukminun :
Artinya Dan adalah shahabat Nabi Ibu Umar rda berpendapat,bahwa mereka(kaum Khawarij) makhluk Allah yang paling jahat,mereka mengambil Ayat-Ayat Qur’an yang sebenarnya turun untuk orang kafir,tetapi dipasangkanya (dihantamkan) kepada orang mukmin.
(fathul Bari’ Juz XV hal-313-dalam kitab KH.Sirajuddin Abas itiqod Ahlussunnah Wal-Jama’ah hal 165)
KEMANA
HIZBNU TAHRIR PAKISTAN DAN INDONESIA DI REKRUT
28 Juni 2013 pukul 17:34
KEMANA HIZBNU TAHRIR PAKISTAN DAN
INDONESIA DI REKRUT
Dengan misi utama menghancurkan
Negara Republik dan Demokrasi di Pakistan dan di Indonesia,atau setidaknya HTI
akan kuat di Indonesia dan Pakistan,untuk melumpuhkan Saudi Arabiah,dan Saudi
Arabiah tak kalah hebatnya menggagas berdirinya Khilafah Salafi Wahabi,yakni
agar seluruh dunia Islam takluk kepada kerajaan Yahudi di Riyadh.
Dengan ,memikat keluarnya Imam Mahdi
Syi'ah Iran,teheran dan pakistan dan Imam Mahdinya Bani Saud,untuk saling
merasa paling suci dan paling benar,sebagaimana sifat-sifat yang dimiliki
Yahudi dan Syetan,setelah Al-Mujadid-Al-Mujadid,Iran,Teheran dan Fakistan dari
sisi firqoh Syi'ah atas penegakan Iamah/Khilafah kembali yang terancang pada
Hizbnu Tahrir Internasional,untuk menaklukan Bani Saud ( Salafi Wahabi) atas
bercokolnya kerajaan Yahudi di Tanah Arab,dan keberpihakan Yahudi lebih kepada
Arab Saudi,membuat Iran.teheran dan Pakistan,membentuk khilafah
Internasional,dengan target menghancurkan Al-Qur'an Mushaf Ustman,menghancurkan
Makam Abu Bakar dan Umar dan mencabik-cabik Jasadnya.
1.Fatwa Ulama Syiah: "Siapapun
yang membunuh muslim Sunni, akan masuk surga!"
Dalam video ini, ulama mengatakan
bahwa seluruh orang Islam adalah WAHABI. Dan WAHABI adalah najis dan harus
dibunuh,dan ini hukuman Allah kepad Bani Saud dan pengikutnya,Bagi Syi’ah
Seluruh al-quran yang ada didunia ini tidak asli sehingga harus dibakar,karena
mereka memakai Musaf Ali.
Dunia akan menjadi milik syiah
begitu kata Ulamak-ulamak syi’ah.
Syiah di seluruh dunia selalu
menegaskan bahwa wahabi adalah musuh Syiah terbesar! Dan pada keyataanya kaum
Ahlussunnah Wal-Jama’ah sudah banyak dibantai di negara syi’ah.Adakah yang tahu
sebenarnya yang mereka maksud wahabi itu? Pertama Salafi Wahabi ,di Saudi. Dan
kedua target baik Syi’ah maupun Salafi Wahabi di belok arahkan ke target yang
sesunnguhnya yakni;Ahulussunah Wal-Jama’ah sebagaimana yang disabdakan Nabi Muhammad
Saw dalam beberapa hadistnya atas kedatangan Imam Mahdi dan Isa ibnu Maryam.
https://www.youtube.com/watch?feature=player_embedded&v=ziKUWNvQp-c2.Al-Maqdisi,
dalam kitabnya al- Ghaibah, h. 282 menulis:
" Sesungguhnya al-Qa'im (Imam
Mahdi Syi'ah) akan menghancurkan Ka'bah dan Masjid Nabawi, dan mengembalikanya
ke asalanya". Al-Majlisi, dalam Bihar al-Anwar, 52/386 menulis:
"Tahukah kalian, apa perbuatan yang pertama kali dilakukan oleh
al-Mahdi?" Yang pertama kali dia lakukan adalah mengeluarkan jasad kedua
orang ini ( Abu Bakar dan Umar), kemudian membakar keduanya dan menerbangkan
debunya di udara.Lalu menghancurkan Masjid(Nabawi)". Inilah sebabnya,
mengapa Iran dan Syi'ahnya sangat bernafsu merebut Makkah dan Madinah dari Al-
Saud.https://www.facebook.com/SeputarDuniaIslamOnFesbuk/posts/342611895850073
Sekenario perang dunia ke III
ini,semua atas prakarsa Yahudi melalui Kerajaan Yahudi/kerajaan Zionis di Saudi
Arabia.Yahudi menyulut entrik-entrik politiknya atas kepenntingan minyak
dunia,melalui Kerajaan Bani Saud,dan hal ini menyulut kaum Syi’ah ingin
menghabisi Bani Saud di kerajaan Yahudi di Riyadh.Dalam situasi inilah
YAHUDI,AMERIKA dan INGGRIS Dalam misisi Iluminati-nya berhasil memporak porandakan
Islam,dan Negara Islam,serta menguasai segala harta kekayaan Bangsa Arab dan
Dunia pada umumnya melalui kerajaanya di Riyadh .,hal ini telah di sinyalir
akan rancangan bangsa Yahudi yang bercokol di istana kerajaan Yahudi di Riyadh
.
theaterMenrut : REPUBLIKA.CO.ID, TEL
AVIV -- Israel semakin kelimpungan menghadapi pergerakan Republik Islam Iran.
Dalam laporan terbaru Universitas Tel Aviv mengatakan, Arab Saudi adalah
benteng terakhir Israel untuk menghadapi Iran.Tel Aviv menggambarkan Arab Saudi
sebagai garis pertahanan dan kesempatan terakhir untuk melindungi kepentingan
politik Israel di dunia Arab.
Laporan tersebut juga mengungkapkan,
sebagian besar sekutu Israel di wilayah Arab telah runtuh dan tak lagi dapat
memainkan peran penting. Dari hasil laporan, Saudi merupakan satu-satunya
negara yang masih berdiri melawan Iran. Dengan demikian, Arab merupakan baris
terakhir Tel Aviv dalam pertahanannya menghadapi Teheran.Laporan tersebut juga
mencatat, Keluarga Al Saud memiliki peran sangat penting bagi Israel. Sebab
menurut laporan tersebut, mereka mendorong Saudi aktif mengurangi pengaruh Iran
terhadap negara-negara Arab seperti Yaman, Mesir, Irak, dan Libanon.Sebelumnya
pada Maret lalu, seorang ulama senior Mesir, Syekh Mohammad Alaedin Madhi
menuduh Saudi dan Qatar merupakan antek-antek Israel. Sebab kedua negara
tersebut menurutnya, terlalu ikut campur dalam urusan internal negara-negara
Muslim. Ia bahkan menyebut dua negara tersebut sebagai 'hamba Israel'. Tak
hanya itu, Syekh Madhi bahkan menuding kedua negara itu telah melancarkan
rencana Israel dan Amerika Serikat di Suriah.Pernyataan Syekh Madhi diperkuat
dengan email bocoran oleh Wikileaks yang diperoleh surat kabar Al Akhbar di
Beirut.
Dari bocoran email itu terungkap,
Saudi telah meminta Agen Intelijen Israel Mossad, untuk membantu kerajaan Arab.
Dari laporan Al Akhbar menunjukan, kebanyakan hasil pengumpulan intelijen
tersebut merupakan rekomendasi untuk Iran.
KENAPA TERKADANG MUJAHIDDIN WAHABI
BISA BERGABUNG DEGAN MUJAHIDIN FAKISTAN YA ??,PADAHAL DI DALAM SYARI'ATNYA
BEDAH MEREKA ITU,MALAH SALING HANTAM : Temukan Jawabanya pada Artikel berikut :
SIAPA PENCETUS PERTAMA ISTILAH
WAHHABI?
Suatu hal yang jelas bahwa Inggris
merupakan negara barat pertama yang cukup interest menggelari dakwah ini dengan
“Wahhabisme”, alasannya karena dakwah ini mencapai wilayah koloni Inggris yang
paling berharga, yaitu India. Banyak ‘ulamâ` di India yang memeluk dan
menyokong dakwah Imâm Ibn ‘Abdil Wahhâb. Juga, Inggris menyaksikan bahwa dakwah
ini tumbuh subur berkembang dimana para pengikutnya telah mencakup sekelompok
‘ulamâ` ternama di penjuru dunia Islâm.
Selama masa itu, Inggris juga
mengasuh sekte Qâdhiyânî dalam rangka untuk mengganti mainstream ideologi
Islam. [Lihat : Dr. Muhammâd ibn Sa’d asy-Syuwai’ir, Tashhîh Khathâ’ Târîkhî
Haula`l Wahhâbiyyah, Riyâdh : Dârul Habîb : 2000; hal. 55]. Mereka berhasrat
untuk memperluas wilayah kekuasaan mereka di India dengan mengandalkan sebuah
sekte ciptaan mereka sendiri, Qâdhiyânî, yaitu sekte yang diciptakan, diasuh
dan dilindungi oleh Inggris. Sekte yang tidak menyeru jihad untuk mengusir
kolonial Inggris yang berdiam di India. Oleh karena itulah, ketika dakwah Imâm
Ibn ‘Abdil Wahhâb mulai menyebar di India, dan dengannya datanglah slogan jihad
melawan penjajah asing, Inggris menjadi semakin resah.
Mereka pun menggelari dakwah ini dan
para pengikutnya sebagai ‘Wahhâbi’ dalam rangka untuk mengecilkan hati kaum
muslimin di India yang ingin turut bergabung dengannya, dengan harapan
perlawanan terhadap penjajah Inggris tidak akan menguat kembali.* Banyak
‘Ulamâ` yang mendukung dakwah ini ditindas, beberapa dibunuh dan lainnya
dipenjara.** Catatan : * W.W. Hunter dalam bukunya yang berjudul “The Indian
Musalmans” mencatat bahwa selama pemberontakan orang India tahun 1867, Inggris
paling menakuti kebangkitan muslim ‘Wahhâbi’ yang tengah bangkit menentang
Inggris. Hunter menyatakan di dalam bukunya bahwa : “There is no fear to the
British in India except from the Wahhabis, for they are causing disturbances
againts them, and agitating the people under the name of jihaad to throw away
the yoke of disobedience to the British and their authority.”
[“Tidak ada ketakutan bagi Inggris
di India melainkan terhadap kaum Wahhâbi, karena merekalah yang menyebabkan
kerusuhan dalam rangka menentang Inggris dan mengagitasi (membangkitkan semangat)
umat dengan atas nama jihâd untuk memusnahkan penindasan akibat dari
ketidaktundukan kepada Inggris dan kekuasaan mereka.”] Lihat: W.W. Hunter, “The
Indian Musalmans”, cet.1 di London: Trűbner and Co., 1871; Calcuta: Comrade
Publishers, 1945, 2nd edn.; New Delhi: Rupa & Co., 2002 Reprint
Pendiri Wahabi adalah Abdul Wahab
bin Abdurrahman bin Rustum wafat 211
H. Bukan Syaikh Muhammad bin Abdul
Wahab wafat 1206 H
Sebenarnya, Al-Wahabiyah merupakan
firqah sempalan Ibadhiyah khawarij yang timbul pada abad ke 2 (dua) Hijriyah
(jauh sebelum masa Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab), yaitu sebutan Wahabi
nisbat kepada tokoh sentralnya Abdul Wahab bin Abdurrahman bin Rustum yang
wafat tahun 211 H. Wahabi merupakan kelompok yang sangat ekstrim kepada ahli sunnah,
dan sangat jauh dari Islam.
Untuk menciptakan permusuhan di
tengah Umat Islam, kaum Imperialisme dan kaum munafikun memancing di air keruh
dengan menyematkan baju lama (Wahabi) dengan berbagai atribut penyimpangan dan
kesesatannya untuk menghantam dakwah Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab atau
setiap dakwah mana saja yang mengajak untuk memurnikan Islam.
Karena dakwah beliau sanggup
merontokkan kebatilan, menghancurkan angan-angan kaum durjana dan melumatkan
tahta agen-agen asing, maka dakwah beliau dianggap sebagai penghalang yang
mengancam eksistensi mereka di negeri-negeri Islam.
Contohnya: Inggris mengulirkan isue
wahabi di India, Prancis menggulirkan isu wahabi di Afrika Utara, Iran (Syiah)
menuduh Arab saudi Wahabi, bahkan Mesir menuduh semua kelompok yang menegakkan
dakwah tauhid dengan sebutan Wahabi, Italia juga mengipaskan tuduhan wahabi di
Libia, dan Belanda di Indonesia, bahkan menuduh Imam Bonjol yang mengobarkan
perang Padri sebagai kelompok yang beraliran Wahabi.
Pendiri Wahabi adalah Abdul Wahab
bin Abdurrahman bin Rustum wafat 211
H. Bukan Syaikh Muhammad bin Abdul
Wahab wafat 1206 H
Sebenarnya, Al-Wahabiyah merupakan
firqah sempalan Ibadhiyah khawarij yang timbul pada abad ke 2 (dua) Hijriyah (jauh
sebelum masa Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab), yaitu sebutan Wahabi nisbat
kepada tokoh sentralnya Abdul Wahab bin Abdurrahman bin Rustum yang wafat tahun
211 H. Wahabi merupakan kelompok yang sangat ekstrim kepada ahli sunnah, dan
sangat jauh dari Islam.
Untuk menciptakan permusuhan di
tengah Umat Islam, kaum Imperialisme dan kaum munafikun memancing di air keruh
dengan menyematkan baju lama (Wahabi) dengan berbagai atribut penyimpangan dan
kesesatannya untuk menghantam dakwah Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab atau
setiap dakwah mana saja yang mengajak untuk memurnikan Islam.
Karena dakwah beliau sanggup
merontokkan kebatilan, menghancurkan angan-angan kaum durjana dan melumatkan
tahta agen-agen asing, maka dakwah beliau dianggap sebagai penghalang yang
mengancam eksistensi mereka di negeri-negeri Islam.
Contohnya: Inggris mengulirkan isue
wahabi di India, Prancis menggulirkan isu wahabi di Afrika Utara, Iran (Syiah)
menuduh Arab saudi Wahabi, bahkan Mesir menuduh semua kelompok yang menegakkan
dakwah tauhid dengan sebutan Wahabi, Italia juga mengipaskan tuduhan wahabi di
Libia, dan Belanda di Indonesia, bahkan menuduh Imam Bonjol yang mengobarkan
perang Padri sebagai kelompok yang beraliran Wahabi.
Sumber Tulisan : https://www.facebook.com/groups/aswaja.saja/?hc_location=stream
SETIAP FIRQOH SUMBERNYA DARI NABI
PALSU :
WAHABI FIRQOH MUJASIMAH,Kesukaan orang sesat menyerupakan Allah degan Mahluknya
jelas Al-Qur'an menyatakanya.Nabinya Bani Saud Al-Nejd.
A'li Imraan 7
Dialah yang menurunkan kepadamu
(wahai Muhammad) Kitab Suci Al-Quran. Sebahagian besar dari Al-Quran itu ialah
ayat-ayat "Muhkamaat" (yang tetap, tegas dan nyata maknanya serta
jelas maksudnya); ayat-ayat Muhkamaat itu ialah ibu (atau pokok) isi Al-Quran
dan yang lain lagi ialah ayat-ayat "Mutasyaabihaat" (yang
samar-samar, tidak terang maksudnya). Oleh sebab itu (timbullah faham yang
berlainan menurut kandungan hati masing-masing) adapun orang-orang yang ada
dalam hatinya kecenderungan ke arah kesesatan, maka mereka selalu menurut apa
yang samar-samar dari Al-Quran untuk mencari fitnah dan mencari-cari Takwilnya
(memutarkan maksudnya menurut yang disukainya). Padahal tidak ada yang
mengetahui Takwilnya (tafsir maksudnya yang sebenar) melainkan Allah dan
orang-orang yang tetap teguh serta mendalam pengetahuannya dalam ilmu-ilmu
agama, berkata: Kami beriman kepadanya, semuanya itu datangnya dari sisi Tuhan
kami dan tiadalah yang mengambil pelajaran dan peringatan melainkan orang-orang
yang berfikiran.
SYI'AH FAKISTAN
(Ahmadia Qodian)/Lahore ,FIRQOH QODORIYAH ( Ttk
percaya qodho dan Qodar).Nabinya Mirza Gulham Ahamd,plus syiah Iran Nabinya
Bani Iran,Abdullah bin Saba,Tuhan manifsetasinya Sayyidina Ali
Kaum qodoriyah Partai Dajjal
"An khuzaifa Qola Qola
Rasulullahi sholallahu'alaihi wassalam Li kulli ummatin majusu, Wama jusu
hazihi ummati alazinaya qulun laqodr. Man mataa minhum fala tasyhadu
janazatah,waman maridho minhum falata'uduhum wahum syaiah Addajjal wahaqqun
'alallah ayulhiqihum biddajjal.
Artinya : Dari Huzaifah,beliau
berkata : Bersabda Rasulullah Saw, Bagi tiap-tiap umat ada majusinya. Majusi
ummat ini ilalah mereka yang tidak percaya kepada TAKDIR,Kalau mereka kematian
jagan diziarahi,kalao mereka sakit jangan dijenguk,mereka adalah PARTAI
DAJJAL,memang ada hak bagi Tuhan mengaitkan mereka degan Dajjal.(HR.Abu
Daud-Sunan Abi Daud IV hal.222
SUMBER :
https://www.facebook.com/notes/herman-maulana/kemana-hizbnu-tahrir-pakistan-dan-indonesia-di-rekrut/569126016467542
JAMA'AH TABLIGH
SALAFY WAHABI
Sabda Rasulullah SAW yg mahfumnya : jk ummatku telah mengagungkan dunia mk tercabut kehebatan islam dr mereka, dan jk ummatku tinggalkan amar ma'ruf nahi mungkar (dakwah) mk terhalang dr keberkahayan wahyu, dan jk ummatku saling mencaci mk jatuhlah ia dr pandangan Allah. .......sdrku yg satu kalimah,..."lailaha illallah muhammadurrasulullah", sudah saatnya ummat Islam bersatu, bukan saling mencaci, menghujat, dan menyalahkan, boleh jd orang yg diolok-olok, lebih baik dr pd orang yg mengolok-olok. Asas kemajuan Islam itu "gerak" bukan tulisan, karena apa sj yg "diam" tdk "bergerak" itu mk lambat laun akn mati, demikian pula ummat islam ini, harus bergerak dan menggerakkan, agar agama ini tetap hidup, insyaallah sy berharap dan memohon kepada Allah dan Rosulnya semoga anda diberi taufiq dan hidayah utk bisa meluangkan sisa umur utk keluar di jalan Allah (khuruj fii sabilillah) 4 bulan, untuk jumpa ummat seluruh alam dalam rangka mengajak taat kpd Allah, yg menjadi tanggung jawab kita bersama selaku ummat baginda Rasulullah SAW yg akan melanjutkan kerja nubuwwah hingga yaumil akhir, bersedia tuan ?
BalasHapusInsya Allah 4 bulan tuan !
BalasHapusSiapa mau di tembak tuan !?? Lebih baik itu senjata di ganti deh jadi panah biar dapat pahala..
BalasHapussemua salah?
BalasHapusterus ari sia bener kitu ?
Sarap !